Selaras dengan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Slatan (HSS) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) menggelar kegiatan Penganugerahan HSS Innovation Award 2024, bertempat di Pendopo Kabupaten HSS. Kamis (18/07/2024).

Penganugerahan Penghargaan HSS Innovation Award Tahun 2024 tersebut diserahkan langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten HSS H. Zulkifli, S.Sos, M.AP, yang mana dalam kesempatan ini mewakili Penjabat Bupati HSS Drs. H. Hermansyah, MM, dan didampingi Kepala Bappelitbangda Kabupaten HSS M. Arliyan Syahrial, M.Pd.

Kepala Bappelitbangda Kabupaten HSS dalam laporannya menyampaikan bahwa pelaksanaan Lomba ini dimulai sejak tanggal 1 Januari sampai dengan 18 Juli 2024. Dimulai dengan sosialisasi, pendaftaran peserta secara online, dan dilanjutkan dengan bimbingan/klinik inovasi, penginputan data di sistem secara online, penilaian adminitrasi, presentasi dan wawancara TOP 30 dan berakhir dengan penganugerahan bagi para pemenang.

"Adapun peserta lomba dibagi dalam 5 kelompok yaitu Perangkat Daerah, Kecamatan, Desa/Kelurahan , Masyarakat Umum dan Teknologi Tepat Guna. Dan Total inovasi yang masuk dalam tahapan penilaian sebanyak 131 inovasi. Selanjutnya 30 inovasi terbaik atau TOP 30 masuk dalam tahapan presentasi dan wawancara di hadapan Tim Independen dari BRIN, Kemendagri, KemenPAN RB, BRIDA Prov. Kalsel dan Tokoh Masyarakat. Akhirnya hari ini akan diberikan penghargaan bagi 15 Inovasi terbaik Tahun 2024", tuturnya.

Berdasarkan hasil yang diumumkan Bappelitbangda Kabupaten HSS, untuk kategori Kelompok Perangkat Daerah, Terbaik I diraih oleh Rumah Sakit Umum Daerah Brigjend H. Hasan Basery, dengan Inovasi SILAPAT (Laporan Pelayanan dan Analisa Terpadu). Terbaik II diraih oleh Inspektorat Daerah HSS dengan Inovasi SEHATI (Sinergitas Pencegahan Gratifikasi). Terbaik III diraih oleh Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten HSS dengan Inovasi PENGIN GANGAN MEMUKAU (Pengendalian Inflasi Gelar Pangan Merata, Murah dan Terjangkau).

Kategori Kelompok Kecamatan, terbaik I diraih oleh Kecamatan Telaga Langsat dengan Inovasi SIDATAN (Sistem Informasi Data Kecamatan), terbaik II diraih oleh Kecamatan Daha Selatan dengan SIPOLA (Sistem Pelayanan Online Langsung Ambil), terbaik III diraih oleh Kecamatan Daha Utara dengan Inovasi SIPADI (Sistem Administrasi Perjalanan Dinas).

Kategori Kelompok Desa, terbaik I diraih oleh Kelurahan Kandangan Utara dengan Inovasi ACILKU (Aplikasi Cerdas dan Inovasi Layanan Kelurahan Kandangan Utara), terbaik II diraih oleh Desa Sungai Raya Utara dengan Inovasi PESAWAT DETEKTOR PTM (Pelayanan Setiap Waktu Deteksi Dini Faktor Resiko Penyakit Tidak Menular), terbaik III diraih oleh Desa Tambak Bitin dengan Inovasi THE BEST TAMBAK BITIN (Setiap Hari Menyajikan Berita Terbaru Bersama Masyarakat Tambak Bitin).

Kategori Kelompok Teknologi Tepat Guna, terbaik I diraih oleh Yandi Aulia Rahman dengan Inovasi Irigasi Tetes Murah Biaya, terbaik II diraih oleh Mahfus Shidiq dengan Inovasi Biostimolin WASAKA (Perangsang Tumbuh Tanaman Pertanian & Holtikultura), terbaik III diraih oleh Yeni Kusuma, S.Sos, dengan Inovasi MAU SOP IGA (Membuat Albumin Unggulan dan Spesial Olahan Pengekstraksian Ikan Gabus.

Kategori Masyarakat/Umum, terbaik I diraih oleh Juragan Sayur & Buah dengan Inovasi Pertanian Berkelanjutan, terbaik II diraih oleh Bayu Azhari dengan Inovasi EduGuard SMPN 4 DAHUT, terbaik III diraih oleh Puskemas Jambu Hilir dengan Inovasi RESIKO JAHIL (Rehabilitasi Psikososial Puskesmas Jambu Hilir).

Sumber : Kominfo